Kenapa Kita Harus Pandai Berbahasa Inggris?

Gue menulis ini karena sehubungan dengan maraknya teman-teman gue yang lagi giat-giatnya mencari pekerjaan. Secara kita kan masih fresh graduate banget, abis UAN pada jadi pengangguran, diem di rumah, jamuran, uang pemasukan gak ada, jadilah bokek, dan akhirnya munculah ide untuk mencari kerja. Mereka semangat banget nyari job (except blow job atau hand job ya! huakakakak). Pasti ada aja yang nanya "beh, ada Job gak?" atau "Kawan, kalo ada info lowongan kerja kasih tau yaa", tapi mereka sebenernya sadar gak sih kalau ada satu persyaratan penting kalau ingin melamar kerjaan? Gak segampang itu kan gue memberikan mereka informasi lowongan kerja? Setiap lowongan pekerjaan sejatinya menawarkan posisi dan pekerjaan yang berbeda-beda. Namun, ternyata ada satu persyaratan yang sepertinya ada di setiap lowongan pekerjaan, "mampu berbahasa Inggris dengan baik". Kenapa bahasa yang satu ini selalu di jadikan prioritas dalam setiap lowongan pekerjaan? Bukankah kita tinggal di Indonesia dimana Bahasa Indonesia menjadi bahasa nasional? 

Eits.. woles dulu, jangan cepat menganggap ini sebagai imperialisme model baru. Di jaman globalisasi seperti ini, memaksa kita menerima masuknya perusahaan-perusahaan asing dari berbagai negara. Banyak negara berarti banyak bahasa, lalu bagaimana kita berkomunikasi? Gak mungkin kan kita pake bahasa isyarat? itu primitif banget men! dan gak semua negara di dunia ini mempunyai intepretasi bahasa isyarat yang sama. Nah, maka dari itu digunakanlah Bahasa Inggris sebagai bahasa internasional yang dapat digunakan secara global.

Kenapa juga sih harus Bahasa Inggris? Gini coy, ada beberapa alasan kenapa bahasa Inggris digunakan sebagai bahasa internasional. 

1. Faktor Historis
    Inggris dikenal sebagai negara imperialis, dimana pada abad 17-19 Inggris telah menduduki 2/3 wilayah bumi ini. Otomatis banyak negara yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi. Dan komunitas negara persemakmuran yang dibentuk oleh Inggris juga tergolong yang paling besar. (contoh: Australia, Hongkong, Malaysia, Selandia Baru, Skotlandia, Irlandia, India, Kanada, Afsel)


2. Tatanan Bahasa
    Bahasa Inggris memiliki tatanan bahasa yang lengkap dan rapi, sehingga mudah untuk dipelajari dan diaplikasikan. Sebenarnya Indonesia juga memiliki tatanan bahasa yang sama baiknya dengan bahasa Inggris, hanya saja kembali lagi ke faktor pertama tadi.


3. Peradaban Yang Lebih Maju
    Inggris dikenal memiliki peradaban yang lebih maju. Tak jarang pemikiran-pemikiran baru muncul dari sana. Posisi itulah yang membuat Inggris kuat di mata internasional dan dianggap sebagai salah satu kiblat peradaban. Logikanya nih, kalau kita ingin belajar dari ahlinya, tentu kita harus mengerti bahasa yang mereka gunakan. Yekan?

So guys, jangan menjadi katak dalam tempurung, jangan apriori dulu terhadap bahasa Inggris. Dan gak ada salahnya juga kan kita mengetahui dan mempelajari bahasa asing? 

Nah, pesan buat teman-teman gue yang ingin melamar pekerjaan, sok aja cari yang sesuai dengan kemampuan kalian. Kalau minat nyari di perusahaan besar, ya gunakanlah bekal English kalian, kalau yang minatnya cuma jadi OB atau pelayan, tetep harus diasah ya Englishnya. Siapa tahu dari situ kalian diangkat jadi manager, direktur, atau bahkan jadi bos (eh direktur sama bos sama ya?). Ingat, roda kehidupan selalu berputar. Kadang diatas, kadang dibawah. Tapi kalo rodanya gak berputar-putar sampai bener-bener gak berputar sehingga harus nungguin sampe berputar-putar agar berputar putar dengan sempurna mungkin harus sabar sampai mengalami perputaran (bingung ya? SAMA!)

Udah ya, bye...